 |
JABAT TANGAN ESTAFETA. Lima
Presidium baru PKMD KAHMI Bekasi berjabat tangan estafet dengan Ketua dan
Sekretaris domisioner PKMD KAHMI Bekasi usai pelaksanaan Musda IV PKMD KAHMI
Bekasi di RM Margajaya Kota Bekasi, Minggu 26 Februari 2017. Dari kiri ke
kanan: Zahruddin, Nurul Sumarheni, Budiman, Saleh Mangara Sitompul, Eko
Purwanto, Idham Holik, dan Yoyo Hambali. (doc.panmusdaiv.kahmibks)
|
Minggu, 26 Februari 2017.
MyNews – Kota Bekasi | Budiman,
SE., MSi., mantan Ketua Pengurus Cabang Himpunan Mahasiswa Islam (PC HMI)
Bekasi 2003-2004 terpilih menjadi Koordinator Presidium pada Pimpinan Kolektif
Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (PKMD KAHMI) Bekasi
periode 2017-2022.
Terpilihnya Budiman untuk memimpin KAHMI
Bekasi sampai dengan lima tahun mendatang itu setelah mendapat 44 suara
pendukung pada Sidang Pleno ke-3 Musda
IV PKMD KAHMI Bekasi, Minggu 26 Februari 2017.
Peraih suara lima terbanyak selain
Budiman terdiri Dr. Yoyo Hambali, S.Ag., M.Pd.I. (22 suara); Dr. Idham Holik,
SE., M.Si. (17 suara); Zahruddin, S.Ag.
(11 suara), dan Nurul Sumarheni, S.Hi. (10 suara). Mereka itulah kemudian
ditetapkan Musda IV KAHMI Bekasi sebagai Presidium pada PKMD KAHMI Bekasi
2017-2022, dan Budiman sebagai Koordinator Presidium.
Mantan Koordinator PKMD KAHMI Bekasi, H.
Saleh Mangara Sitompul, SH., MH., sangat bersyukur dan bangga terbentuknya
Presidium KAHMI Bekasi kali ini empat personal berunsurkan para mantan Ketua PC
HMI Bekasi. Nurul Sumarheni (1997-1999), Zahruddin(1999-2000), Yoyo Hambali (2001-2002),
Budiman (2003-2004), dan Idham Holik yang sekalipun bukan mantan ketua tetapi mantan unsur pengurus harian pada PC
HMI Bekasi.
Karir profesi yang mereka gumuli sehari-hari
sekalipun berbeda-beda, akan tetapi masing-masing punya akses luas dan cukup
mengakar. Baik akses tersebut di jajaran birokrasi pemerintahan, kalangan pelaku
usaha, jejaring politik, dunia pendidikan atau akademisi, dan entitas organisasi-organisasi
Islam.
“Akses mereka yang sedemikian luas dan
kuat itu, insya Allah, akan mudah memenuhi harapan Walikota Bekasi yang
diistilahkan ‘merindu rayuan’ KAHMI,”
kata Saleh sembari senyum.
Budiman dalam menyampaikan komitmennya
untuk memimpin KAHMI Bekasi menyatakan akan melanjutkan program sebelumnya,
terutama mengenai pendataan anggota KAHMI baik yang di Kota Bekasi maupun
Kabupaten Bekasi.
Database keanggotaan KAHMI tersebut dia
nilai amat penting karena ada kaitannya dengan merealisasi rekomendasi Musda
tentang pemekaran PKMD KAHMI Bekasi menjadi 1) PKMD KAHMI Kota Bekasi dan 2) PKMD
KAHMI Kabupaten Bekasi.
Budiman juga mengutarakan bahwa KAHMI
Bekasi akan semakin gigih memperjuangkan adanya perguruan tinggi negeri (PTN)
di Kabupaten dan/atau Kota Bekasi. Sedang di internalnya dia harapkan dapat
mewujudkan berdirinya gedung sekretariat sekaligus sebagai KAHMI Center.
Akan tetapi dia pun mengingatkan bahwa
bentuk-bentuk perjuangan KAHMI yang berujung serba fisik itu bukanlah sebagai
tujuan kepengurusan KAHMI Bekasi yang dipimpinnya.
“Tujuan yang tak bakal hilang dari KAHMI
adalah melanjutkan peningkatan kualitas Insan Cita HMI dan men-support
kaderisasi dalam HMI,” tandas Budiman. Dan ketika menjawab atas pertanyaan mengenai
kelengkapan kepengurusan KAHMI Bekasi maupun rencana pelantikannya, Budiman
mengatakan, nanti akan ada pengurus khusus untuk alumni Korps HMI Wati Bekasi.
Tentang pelantikannya, belum tergambarkan kapan dilaksanakan. | bani albar –
B.08.
Editor :
Burhanuddin AR.
Pengunggah : Mustapid.
