 |
| PEMBEKALAN. Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Karawang, Hendro Subroto, ketika membekali khasanah usaha perikanan kepada peserta Pelatihan Pengolahan Baby Fish Nila Crispy, di pinggiran Situ Onco, Dusun Uduk-Uduk, 30 Agustus 2017. (sba al-qudsy) |
Ahad, 24 September 2017
MyNews – Karawang | Dinas Perikanan Kabupaten Karawang
dan Politeknik Kelautan Perikanan Karawang berkolaborasi mencanangkan tekad visioner
menjadikan ikan krispi sebagai camilan konsumen dari yang kini umumnya
merupakan lauk bagi mereka.
“Mengubah paradigma pola konsumsi seperti itu tentu butuh banyak
aspek pendukung yang kondusif, dan itu harus sistemik. Makna lainnya bahwa teknik,
taktis dan strateginya harus terkonsentrasi, juga konsisten,” ujar Pembantu
Direktur II Poltek KP Karawang, Dr. Liliek Suprijadi, A.Pi, MM.
Dia mengatakan hal itu di Kampus Biru Poltek KP Karawang, beberapa
hari yang lalu, sehubungan adanya semangat 40 kaum ibu warga Desa Mulyasejati, Kecamatan Ciampel,
Kabupaten Karawang, yang kini telah mahir membikin ikan krispi, dan ingin
mendapat pembinaan pemerintah dalam meningkatkan produktivitas dan
kesejahteraan keluarga nelayan warga desa itu.
Sebagaimana telah umum diketahui bahwa di Desa Mulyasejati
terdapat Situ Onco, persisnya di Dusun Uduk-Uduk. Situ tersebut menghasilkan
beberapa jenis ikan darat, yang sehari-hari dipanen oleh sekitar 300 nelayan.
Ikan tangkapan nelayan itulah sebagiannya diproduksi menjadi ikan krispi.
“Agar produksi layak ditingkatkan untuk meningkatnya kesejahteraan para pelaku usahanya, maka perlu ditumbuhkan minat
konsumennya. Kalau selama ini kita mengonsumsi ikan krispi sebagai lauk, perlu kiranya
dikondisikan ikan krispi menjadi camilan konsumen,” lanjut Liliek.
 |
| PAMER PRODUK. Kaum ibu Desa Mulyasejati memamerkan ikan krispi dalam kemasan produk mereka, diikuti Tim Pengabdian Masyarakat Poltek KP Karawang dan beberapa pejabat dan pegawai Dinas Perikanan Kabupaten Karawang. (sba al-qudsy) |
Kemudian dia pun mengemukakan guna mengarah perubahan pola
konsumsi ikan krispi itu Dinas Perikanan Kabupaten Karawang berkenan
berkolaborasi dengan Poltek KP Karawang.
Penjelasan itu dibenarkan oleh Kepala Dinas Perikanan
Kabupaten Karawang, Drs. H. Hendro Subroto, MM, dan pada Jum’at kemarin, dia
menegaskan pembinaan itu akan dilaksanakan terus-menerus; Baik yang terkait
peralatan serta teknik produksinya, pengembangan dan peningkatan ketrampilan
segenap sumber daya manusianya, kelembagaan dan permodalan usahanya, maupun
pemasarannya.
Hendro bahkan mendambakan ikan krispi berbahan ikan darat itu nantinya
dapat menjadi salah satu sektor andalan industri rakyat. “Sayang kan, alam Karawang
ini kan potensial menghasilkan ikan darat,“ tuturnya.
Maka menjadi strategis jika ada pergeseran pada konsumen yang
selama ini mengonsumsi ikan krispi sebagai lauk berganti pola sebagai camilan
mereka, seperti halnya kerupuk dulu diproduksi umumnya untuk lauk. Namun
sekarang banyak jenis kerupuk sudah jadi camilan konsumen.| sba alqudsy – I.02
Editor : Burhanuddin AR
Pengunggah :
Mustapid