KANG DEDI: PENGAMAL SEJATI PANCASILA ADA DI MASYARAKAT TRADISIONAL - Mustikayasa News

Sabtu, 04 Maret 2017

KANG DEDI: PENGAMAL SEJATI PANCASILA ADA DI MASYARAKAT TRADISIONAL

LELAKI PANGGILAN. Akibat gemar menyuarakan nilai-nilai tradisi adalah akar terkuat membangun kesaktian Pancasila, tak pelak Dedi Mulyadi, SH., Bupati Purwakarta, kini jadi ‘Lelaki Panggilan’ yang sering manggung memaparkan buah nalarnya. Minggu 26 Februari 2017, dia berbicara pada Pembukaan Musda IV PKMD KAHMI Bekasi. (doc.panmusdaiv.kahmibks).


Minggu, 26 Februari 2017.

MyNews – Kota Bekasi | Masih menjadi pertanyaan besar tentang kebenaran modernisasi Indonesia yang berjalan kemarin-kemarin maupun saat ini taat pada nilai-nilai Pancasila. Sebaliknya, tak perlu diragukan lagi bahwa pengamal sejati nilai-nilai Pancasila justru adanya di masyarakat  tradisional.

Dedi Mulyadi, SH., Presidium PKMW KAHMI Jabar mengutarakan hal itu sebelum Dr. Ir. H. Akbar Tandjung membuka Musda IV PKMD KAHMI Bekasi, di RM Margajaya, Kota Bekasi, Minggu 26 Februari 2017.

Kang Dedi, begitu sapaan akrab Dedi Mulyadi yang juga kini memangku jabatan Bupati Purwakarta,  menengarai bahwa modernisasi yang menggelinding di negeri ini, ekstrimnya senantiasa lolos sensor atau tak pernah difilter tentang kepatutannya menurut nilai-nilai Pancasila.

Maka tidak mengherankan atas nama modernisasi lahir anak haram demokrasi kebablasan perongrong kesatuan dan persatuan bangsa.  Dari modernisasi muncul akselerasi ekonomi kapitalistik  penghancur kegotongroyongan, dan sebagainya.

“Hari ini, di tengah gaung modernisasi Indonesia, yang katanya untuk kemajuan Indonesia, pertanyaannya adalah apa yang hendak dibuat untuk keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia?”  ucap Kang Dedi.

Namun ketika pertanyaan itu dihadirkan ke tengah-tengah masyarakat tradisional, meski tak ada orang yang mampu menjawabnya, lanjut Dedi berujar, perilaku mereka welas asih, kasih sayang, setia kawan, tolong menolong sungguh membuktikan mereka adalah pengamal sejati nilai-nilai Pancasila.

Oleh karena itu pada puncak sambutannya, Kang Dedi berpesan kepada KAHMI Bekasi maupun di mana saja, dalam beraktualisasi mengisi derap pembangunan hendaknya mampu mempertahankan tradisi-tradisi yang menjadi akar nilai-nilai Pancasila.

“Kita jangan gegabah melindas, membunuh tradisi yang sesungguhnya adalah benteng kesaktian Pancasila,” ujar Kang Dedi. | bani albar – B.11.

Editor                  : Burhanuddin AR.
Pengunggah       : Mustapid.

Bagikan artikel ini

Artikel Menarik Lainnya

Silakan tulis komentar Anda

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:P
:o
:>)
(o)
:p
(p)
:-s
(m)
8-)
:-t
:-b
b-(
:-#
=p~
x-)
(k)